-->

Cara Mencegah Dan Menangani Melepuhnya Kaki Saat Mendaki

Musuh utama bagi pendaki salah satunya adalah melepuhnya kaki. Lecet pada kaki ini akan membuat perjalanan terhenti. Tak jarang pendaki akan memutuskan untuk turun. Lalu, apakah kondisi ini bisa dicegah?

Sebelum melakukan pencegahan, kalian perlu mengetahui apa saja yang menyebabkan lecet tersebut. Perlu diketahui bahwa melepuhnya kaki bermula dari reaksi tubuh terhadap gesekan, panas serta kelembaban. Ketika ketiga faktor tersebut berkontribusi untuk membuat kaki lebih mudah lecet.

Ketika kaki berjalan semakin lama, dan kaki tertutup sepatu tanpa ventilasi yang memadai, kelembaban berpadu dengan panas akan menimbulkan masalah. Caontohnya adalah membuat kulit kaki rentan dengan cedera. Penyebabnya jelas, yakni gesekan yang terus berulang.

Biasanya, ini ditandai dengan gelembung yang berisi sebuah cairan. Lantas, kondisi ini akan menimbulkan ketidaknyamanan atau rasa sakit yang tak tertahankan. Secara alamiah, cairan bening tersebut akan mengisi gelembung. Cairan ini berupa plasma nantinya akan membuat kerapatan lagi.  Artinya cairan ini akan diserap kembali sehingga pembengkakan akan hilang dalam waktu dekat.

Masalahnya, kondisi ini membutuhkan waktu. Ketika kalian masih sering berjalan, lecet akan terus terjadi. Lantas hal ini menyebabkan rasa sakit yang teramat dalam. Nah, bagaimana cara kalian dalam mencegahnya?

mencegah-lecet-pada-kaki

Pilihlah Sepatu Yang Tepat


Kunci utama berasal dari sepatu yang kalian kenakan. Usahakan agar tidak terlalu menekan kaki. Begitu pula, jangan sampai terlalu longgar. Karena keduanya juga bisa memicu gesekan.

Supaya tidak terjadi hal demikian, ada beberapa hal yang bisa kalian terapkan.

Pertama, coba sepatu sebelum dibeli. Apapun mereknya, cobalah. Karena masing-masing merek itu menawarkan ukuran yang berbeda.

Lalu, bagaimana jika kalian membelinya secara online? Kalau urusannya seperti ini, ambillah dari toko yang bisa menggaransi pengembalian barang.

Kedua, cobalah saat sore hari. Sore adalah waktu dimana kaki sebenarnya pada kondisi melebar. Ini memungkinkan kalian tidak salah pilih. Kaki nantinya akan persis menempel pada sepatu di waktu apapun.

Ketiga, selalu perhatikan bagian ruang pada jari kaki. Usahakan agar jari-jari kaki bisa lebih bebas bergerak. Dengan begitu, kaki tidak akan merasa kesempitan. Bila digunakan berjalan, kaki akan terhindar dari masalah lecet.

Pilih Kaos Kaki Yang Nyaman


Kaos kaki ini dibuat dari berbagai bahan. Mulai dari bahan sintetis, serat campuran, sampai wol. Kalian harusnya memperhatikan bahan yang terbaik untuk mendukung kegiatan berjalan. Diantara pertimbangan yang bisa kalian lakukan adalah:

Pertama, pastikan kaos kaki terdapat bantalan pada area kaki yang paling sering terkena gesekan berlebih. Kedua, kemampuannya cukup untuk memindahkan kelembaban berlebih dari kulit. Ketiga,  sebaiknya kaos tersebut tidak boleh terlalu hangat. Karena terlalu panas bisa meningkatkan pelepuhan pada kaki.

Keempat, usahakan agar kaos kaki yang dipilih membuat kaki lebih leluasa bergera. Jika ini dilakukan, kaki kalian akan terlindungi dengan baik.

Sebagai acuan saja, kalian bisa memilih kaus kaki sintetis untuk cuaca hangat. Sementara untuk cuaca dingin, kaus kaki berbahan wol nampaknya sangat pas.

Gunakan Gel Pada Kaki


Gel ataupun pelumas bisa digunakan untuk mencegah pelepuhan pada kaki. Keberadaan gel ini akan membuat bahan-bahan sepatu atau kaos kaki tidak mudah menempel. Apalagi membuat gesekan yang membuat kaki semakin lecet.

Caranya cukup sederhana. Kalian cukup mengoleskan krim atau pelumas pada area yang sering terkena gesekan. Sebelum melakukannya, usahakan untuk menjaga kaki tetap kering dan bersih. Baru kemudian gunakan produk pelumas yang punya fungsi tersebut.

Cukup banyak produk yang bisa digunakan. Diantaranya adalah Vaseline atau bubuk yang memang berguna untuk meminimalkan gesekan tersebut. Kalian bisa membelinya di toko-toko olahraga.

Istirahatkan Kaki Kalian


Sewaktu melakukan pendakian, kalian tentunya akan membutuhkan tenaga ekstra. Kaki akan berjalan semakin lama dan cukup melelahkan. Kalau sudah seperti ini, efek kelelahan akan membuat kaki semakin tidak terkendali.

Hal ini diperparah dengan kondisi sepatu ataupun kaos kaki yang tidak memiliki ventilasi bagus. Alhasil, kaki akan semakin mudah panas maupun basah. 

Menyadari akan hal ini, langkah terbaiknya adalah beristirahat sejenak. Ketika sedang istirahat, ada beberapa hal yang bisa kalian lakukan. Prilaku ini bakalan mengembalikan kekuatan kaki serta menghindarkan cedera seperti lecet ataupun melepuh.

Pertama adalah membuka sepatu dan kaos kaki. Fungsinya tak lain untuk membuat kaki kembali kering.

Kedua, angkatlah kaki sembari istirahat. Mengangkat kaki ini punya fungsi untuk menghindarkan resiko pembengkakan. Jadinya, kaki kalian akan terjaga kesehatannya.

Berbeda jika kaki mengalami bengkak, sudah pasti kegiatan kalian akan terhalang. Kalian mungkin akan mengalami hal-hal tidak mengenakkan di sepanjang jalan. Makanya, kalian harus cerdik dalam memanfaatkan momen istirahat tersebut.

Itulah beberapa hal yang bisa kalian praktekkan dalam melindungi kaki kalian. Cobalah, kaki akan kembali sehat. Perjalanan mendaki juga akan semakin nyaman. Akhirnya, kalian bisa menggapai puncak tanpa masalah yang berarti.

Jangan lupakan perlengkapan untuk mendaki lainnya. Rencanakan untuk membawanya, karena perlengkapan tersebut bakal berguna untuk meminimalisir hal-hal yang tidak diinginkan selama berada di alam bebas.

0 Response to "Cara Mencegah Dan Menangani Melepuhnya Kaki Saat Mendaki"

Post a Comment

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

–>